Kapolres Nagekeo Hadiri Karnaval Kemerdekaan HUT RI ke-80 di Kabupaten Nagekeo
Nagekeo, 2 September 2025 – Suasana meriah dan penuh semangat kebangsaan mewarnai jalannya Pawai Karnaval dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Republik Indonesia ke-80 yang digelar di Kecamatan Aesesa, Kabupaten Nagekeo, Selasa (2/9/2025).
Ribuan masyarakat memadati jalan protokol Kota Mbay untuk menyaksikan karnaval yang diikuti peserta dari berbagai kalangan, mulai dari tingkat TK/PAUD, SD, SMP, SMA/SMK, instansi pemerintah, BUMN/BUMD, komunitas masyarakat, hingga pelaku usaha. Setiap peserta menampilkan kreativitas, atraksi budaya, hingga mobil hias yang menambah kemeriahan acara.
Kegiatan karnaval dilepas secara resmi dari Lapangan Pancasila Lape oleh Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Nagekeo bersama Sekretaris Dinas Peternakan serta Kasat Lantas Polres Nagekeo, dengan rute melewati jalan utama Kota Mbay hingga berakhir di Lapangan Berdikari Danga.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Kapolres Nagekeo, bersama unsur Forkopimda Kabupaten Nagekeo, di antaranya Bupati Nagekeo, Wakil Bupati, Dandim 1625 Ngada, Danyonif 834 WM, Plt. Sekda, perwakilan Pengadilan Negeri Bajawa, serta Ketua KPU Nagekeo. Kehadiran para pimpinan daerah ini menjadi bentuk dukungan penuh terhadap kegiatan yang sarat nilai kebangsaan dan persatuan.
Kapolres Nagekeo menyampaikan apresiasinya atas antusiasme masyarakat yang turut serta dalam memeriahkan peringatan HUT RI ke-80. Beliau menekankan bahwa kegiatan seperti ini tidak hanya sebagai hiburan, tetapi juga menjadi sarana mempererat persaudaraan, melestarikan budaya, serta menanamkan semangat cinta tanah air bagi generasi muda.
Pengamanan jalannya karnaval dilakukan oleh personel Polres Nagekeo sesuai Surat Perintah Kapolres Nagekeo Nomor: Sprin/508/IX/PAM.3/2025, sehingga seluruh rangkaian acara dapat berlangsung aman, lancar, dan kondusif hingga selesai pada pukul 18.45 WITA.
Karnaval Kemerdekaan HUT RI ke-80 di Kabupaten Nagekeo tahun ini menjadi bukti nyata semangat kebersamaan masyarakat dalam mengisi kemerdekaan, sekaligus menjaga persatuan dan budaya daerah sebagai warisan berharga bangsa.
Tidak ada komentar:
Write comment